Setiap tahun, Hari Lingkungan Hidup Sedunia diperingati pada tanggal 5 Juni. Selama lima dekade terakhir, Hari Lingkungan Hidup Sedunia telah menjadi salah satu platform terbesar untuk advokasi lingkungan hidup. Puluhan juta orang berpartisipasi secara online dan melalui kegiatan, acara, serta aksi secara langsung di seluruh dunia.

Tahun ini, tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia adalah #GenerationRestoration yang mengajak seluruh dunia untuk berpartisipasi dalam memulihkan bumi untuk generasi mendatang.

Menurut PBB, kita tidak dapat memutar balik waktu, namun kita dapat menumbuhkan hutan, menghidupkan kembali sumber air, serta merestorasi tanah. Kita adalah generasi yang dapat berdamai dengan bumi dan menciptakan bumi yang lebih baik bagi generasi mendatang.

Noer Wellington, Head of Market Indonesia, Malaysia, Vietnam and Philippines at SIG:

“SIG mendukung peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Kami melihat hari ini sebagai sebuah kesempatan baik untuk mengingatkan kita dan orang-orang di sekitar kita tentang pentingnya mengambil tindakan untuk merawat dan melestarikan lingkungan kita.”

Tema tahun ini, #GenerationRestoration, yang bertujuan untuk menciptakan bumi yang lebih baik untuk generasi mendatang, adalah tema yang sejalan dengan tujuan kami untuk mewujudkan masa depan yang positif, juga untuk generasi penerus Indonesia.

Noer menambahkan, “Saat ini, SIG sedang dalam perjalanan untuk menciptakan kemasan “for better” – kemasan yang memberikan manfaat lebih daripada yang dibutuhkan oleh manusia dan planet ini. Kami ingin menghasilkan dampak positif bagi manusia dan bumi melalui empat bidang aksi kami: Climate+, Forest+. Resources+. Food+.”

Tahun ini, SIG melanjutkan kemitraannya bersama Frisian Flag Indonesia (FFI), mendukung kegiatan sustainability FFI bersama Re>Pal, sebuah perusahaan yang menyediakan “zero waste pallet” atau palet tanpa limbah untuk berbagai jenis penerapan dalam rantai pasokan Perusahaan.

SIG akan menyediakan pallet welder untuk memproduksi 50.000 palet dari bahan daur ulang. Palet Re>Pal terbuat dari 100% post-consumer plastic menggunakan proses teknologi ThermoFusion™ yang unik.

Berend Van Wel, President Director at PT Frisian Flag Indonesia mengatakan, “Sejalan dengan inisiatif ‘Nourishing a Better Planet’ dari perusahaan induk kami, FrieslandCampina, serta visi kami ‘Nourishing Indonesia to Progress’, FFI berkomitmen untuk mewujudkan Indonesia yang sehat, sejahtera, dan harmonis.”

Ia menuturkan, “Kemitraan kami dengan Re>Pal dalam bentuk palet dari bahan daur ulang merupakan langkah penting dalam upaya kami untuk mengurangi serta menggunakan kembali sampah plastik dan kemasan karton bekas dan melestarikan lingkungan. Bersama dengan Re>Pal dan SIG, kami berupaya untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi Indonesia dan generasi mendatang.”

FFI dan Re>Pal akan memproduksi 50.000 palet dari bahan daur ulang berupa kemasan bekas, 20% di antaranya adalah multi-layer plastic dan sisanya dari kemasan karton yang diproduksi oleh FFI dan pelanggannya. Palet-palet ini akan digunakan di pabrik FFI di Cikarang sebagai bentuk komitmen terhadap manufaktur yang ramah lingkungan.

SIG telah bermitra dengan FFI sejak tahun 2004, dan telah melakukan berbagai kegiatan keberlanjutan yang bertujuan untuk melestarikan lingkungan, termasuk dengan mengumpulkan karton susu bekas di Farmer’s Market dan Lion Super Indo dari tahun 2021-2023.

Tahun ini, kemitraan ini berlanjut dengan dukungan SIG kepada FFI dan Re>Pal dengan menyediakan pallet welder untuk memproduksi palet daur ulang. Selain memproduksi 50.000 palet daur ulang, pallet welder ini juga dapat digunakan selama bertahun-tahun ke depan dan mendaur ulang plastik dan kemasan karton bekas dalam jumlah besar.

Dengan investasi ini, SIG dapat mengembangkan proses daur ulang karton minuman bekas dalam skala besar serta memberikan dampak positif terhadap lingkungan dan masyarakat, serta pelanggan dan mitra SIG.

Noer Wellington, Head of Market Indonesia, Malaysia, Vietnam and Philippines at SIG, “SIG berkomitmen untuk bekerja sama dengan rekan-rekan industri dan asosiasi untuk meningkatkan angka daur ulang karton minuman secara signifikan di seluruh dunia. Sejak didirikan di Indonesia pada tahun 2002, SIG terus melaksanakan berbagai kegiatan bersama mitra dan pelanggan untuk berkontribusi terhadap pelestarian lingkungan.”

Tahun ini, lanjutnya, “Kami menyediakan mesin pallet welding untuk mitra lama kami, Frisian Flag Indonesia. Mesin ini akan membantu mendaur ulang sampah plastik  dan kemasan karton bekas dalam jumlah yang besar.”

Hal ini merupakan bagian dari strategi keberlanjutan SIG yaitu Resource+, di mana SIG menciptakan sumber daya baru untuk generasi mendatang.

“Semua kegiatan keberlanjutan kami, termasuk kerja sama dengan mitra kami, FFI, ditujukan untuk mendukung peraturan Pemerintah Indonesia untuk mengurangi sampah di tempat pembuangan sampah sebanyak 30% pada tahun 2029 (Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 75 Tahun 2019),” tambah Noer

Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun ini, SIG berbagi beberapa contoh sederhana yang dapat dilakukan oleh masyarakat di rumah untuk membantu melestarikan lingkungan:

  • Jangan membuang sampah yang dapat digunakan kembali. Kemasan karton, tas belanja, botol, dan kemasan makanan yang dapat digunakan kembali merupakan beberapa jenis sampah yang dapat didaur ulang dan dapat digunakan kembali.
  • Gunakan barang sehari-hari yang ramah lingkungan. Contohnya, daripada minum air dari botol plastik, gunakan gelas yang dapat digunakan berulang kali yang tidak dibuang setelah sekali digunakan. Selain itu, daripada menggunakan kantong plastik, gunakan tote bag untuk membawa barang-barang kamu.
  • Sebelum membuang sampah, pilah sampah kamu terlebih dahulu berdasarkan jenisnya, seperti plastik, karton, kaca, dan lainnya. Buanglah sampah yang telah dipilah di tempat pengumpulan sampah. Saat ini, SIG telah mendirikan 151 titik pengumpulan sampah Recycle for Good di wilayah Jabodetabek. Temukan titik terdekat dengan rumah kamu dan kumpulkan sampah daur ulang kamu di sana.

Noer Wellington menjelaskan, “SIG mengajak Masyarakat Indonesia untuk turut serta menjaga kelestarian lingkungan. Sejalan dengan tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun ini, #GenerationRestoration, kami mengajak para orang tua di Indonesia untuk bergabung bersama kami dalam membina generasi penerus Indonesia dengan menanamkan kebiasaan baik pada anak-anak dan mendorong mereka untuk menjalani gaya hidup yang lebih ramah lingkungan, dimulai dari rumah.”

Aksi-aksi sederhana seperti memilah sampah di rumah, mendaur ulang sampah, serta mengumpulkan sampah untuk dibawa ke 151 titik pengumpulan Recycle for Good di wilayah Jabodetabek dapat dilakukan sekarang.

“Sumber daya planet kita terbatas dan kemampuannya untuk menyerap limbah juga terbatas. Mari kita bersama-sama mempersiapkan generasi penerus bangsa, yaitu generasi yang peduli terhadap lingkungan dan mengambil tindakan untuk melestarikan bumi,” tutupnya.

SF-Admin