markettrack.id – PT Bank Neo Commerce Tbk (BNC) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan literasi keuangan di Indonesia.
Pada Minggu, 22 Juni, BNC berkolaborasi dengan komunitas Kumpulbaca, sebuah komunitas membaca buku yang dikenal dengan gerakan “Sejam Membaca” sejak 2019.
Kegiatan literasi keuangan yang diselenggarakan secara daring ini secara khusus menyoroti fenomena “self-reward” yang kini sangat populer di kalangan generasi muda, khususnya Gen Z.
Sesi literasi keuangan yang bertajuk “Manisnya Self-Reward, Pahitnya Dompet Kering: Cerdas Atur Uang di Era FOMO” ini dibawakan oleh Yhanuar Purbokusumo, Head of Brand PT Bank Neo Commerce Tbk.
Ia menjelaskan bagaimana pentingnya mengendalikan emosi, terutama dalam mengontrol pengeluaran. Self-reward sendiri merupakan bentuk penghargaan terhadap diri sendiri yang menjadi tren di kalangan anak muda.
Ini adalah cara mereka mengapresiasi diri atas berbagai pencapaian dan usaha, seperti menyelesaikan pekerjaan, mencapai target, atau sekadar berhasil melewati hari yang berat.
Namun, banyak individu yang menjadikan self-reward sebagai alasan untuk selalu membeli apa yang mereka inginkan, sehingga mereka terjebak dalam pengeluaran yang tidak perlu.
Dalam paparannya, Yhanuar menjelaskan bahwa meskipun positif, fenomena self-reward perlu dicermati agar tidak berlebihan.
Beberapa anak muda sering terjebak dalam perilaku konsumtif yang berlebihan karena dorongan untuk terus-menerus memberikan penghargaan pada diri sendiri.
Self-reward yang kebablasan juga bisa membuat seseorang kehilangan fokus pada tujuan jangka panjang dan tujuan utama, serta terjebak pada pengeluaran yang lebih besar daripada pemasukan. Hal ini dapat membuat generasi muda dengan mudah terjerat utang.
Kunci Pengelolaan Uang dan Edukasi Berkelanjutan
Untuk menanggulangi masalah ini, Yhanuar mengungkapkan bahwa “self-control adalah kuncinya.” Dengan memiliki kemampuan dalam mengendalikan diri, seseorang juga akan mampu mengendalikan pengeluaran, dan pada akhirnya dapat mengelola keuangan menjadi lebih baik.
Selain itu, generasi muda juga perlu belajar dan menerapkan pengelolaan keuangan yang sehat, serta mulai berani dan disiplin berinvestasi.
Kegiatan literasi keuangan ini juga dimeriahkan dengan diskusi buku berjudul “Ngomongin Uang, Menjadi ‘Kaya’ Versi Kamu Sendiri” karya Glenn Ardi, yang dipandu oleh Sheila Varizki Fitri, Head of Event Komunitas Kumpulbaca.
Sheila menjelaskan bahwa Komunitas Kumpulbaca didirikan dengan harapan dapat menjadi ruang aman bagi pembaca untuk membaca buku apa saja, mendapatkan rekomendasi bacaan, dan juga teman berdiskusi.
Sheila memberikan apresiasi tinggi terhadap kolaborasi literasi keuangan bersama Bank Neo Commerce ini karena mengangkat tema yang sangat menarik dan relevan dengan tren di kalangan anak muda.
Selain itu, kegiatan ini tidak hanya membahas buku atau literasi secara umum, tetapi juga secara langsung meningkatkan literasi keuangan yang sesuai dengan permasalahan generasi muda saat ini.
Sejak bertransformasi menjadi bank dengan layanan digital, BNC secara konsisten setiap tahun berkolaborasi dengan berbagai mitra perusahaan, merek, dan komunitas untuk menyelenggarakan kegiatan literasi keuangan.
Yhanuar menambahkan bahwa Bank Neo Commerce selalu berupaya mendukung program pemerintah dalam meningkatkan inklusi dan literasi masyarakat Indonesia.
Selama berdiri, BNC telah banyak berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk terus menyelenggarakan kegiatan edukasi terkait keuangan kepada beragam segmen masyarakat di berbagai wilayah di Indonesia.
BNC menyelenggarakan kegiatan literasi keuangan bersama Komunitas Kumpulbaca ini juga dalam rangka mendukung program Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) 2025, serta untuk menyemarakkan Bulan Literasi Keuangan yang dicanangkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Yhanuar menutup dengan harapan, “Kami berharap selain menawarkan layanan keuangan yang lengkap untuk nasabah, Bank Neo Commerce mampu terus memberikan edukasi terkait keuangan kepada khalayak luas, tentunya melalui berbagai kolaborasi dengan pihak lain, contohnya seperti Komunitas Kumpulbaca ini.”
SF-Admin


