markettrack.id – Konsisten patuh dalam mengelola lingkungan, PT Bridgestone Tire Indonesia (Bridgestone Indonesia) meraih PROPER (Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan) peringkat Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia (KLH RI) masing-masing untuk pabrik Karawang dan Bekasi.

Diraihnya predikat PROPER Hijau dari KLH ini sejalan dan menjadi kontribusi nyata Bridgestone E8 Commitment, sebagai pilar sustainability perusahaan.

“Kami mengapresiasi penghargaan dari pemerintah atas aksi nyata kami dalam program keberlanjutan serta pengelolaan lingkungan. Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen kami terhadap Bridgestone E8 Commitment, yang menjadi pedoman dalam memastikan prinsip keberlanjutan selalu diterapkan dalam setiap aktivitas perusahaan dalam melayani masyarakat,” ujar Presiden Direktur Bridgestone Indonesia, Mukiat Sutikno.

“Hal ini juga sejalan dengan visi dan misi Bridgstone, Serving Society with Superior Quality. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pengelolaan lingkungan yang lebih baik di masa depan,” jelasnya

Dari 227 perusahaan lainnya yang meraih peringkat Hijau, Bridgestone Indonesia menjadi satu-satunya perusahaan komponen otomotif, khususnya dari industri karet dan ban yang mendapatkan predikat PROPER Hijau.

PROPER peringkat Hijau ini menunjukkan kinerja lingkungan yang sangat baik dan sudah memenuhi ketentuan hukum yang berlaku menurut KLH RI dengan masa penilaian Juni 2023 hingga Juni 2024.

KLH RI menilai Bridgestone Indonesia secara konsisten mengelola dampak lingkungan dengan cara yang efektif dan efisien, seperti mengelola sisa hasil produksi dengan benar, meminimalkan polusi, menggunakan energi terbarukan, serta melakukan upaya konservasi yang jelas dalam operasional mereka.

Dari sisi kriteria penilaian ketaatan, diraihnya predikat PROPER Hijau tahun 2024 oleh Bridgestone Indonesia adalah beyond compliance.

Tahun lalu, Bridgestone Indonesia berinovasi mengirimkan suplai produk bannya dengan mobil niaga listrik (EV) ke salah satu konsumen agen pemegang merek (APM) sebagai langkah strategis perusahaan untuk lingkungan yang lebih hijau.

Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian project di Indonesia yang berkontribusi terhadap misi Bridgestone global yaitu mengurangi emisi CO2 sekitar 50% pada tahun 2030 & karbon netral pada 2050 mendatang.

Lebih lanjut, Bridgestone Indonesia terus meningkatkan kontribusinya dalam mengurangi emisi karbon dengan inovasi efisiensi energi pada fasilitas produksi.

Bridgestone Indonesia pabrik Karawang berhasil melakukan efisiensi energi sebesar 69,836.1 GJ setara dengan penghematan Rp11,5 miliar sepanjang 2023.

Sedangkan untuk pabrik Bekasi berhasil menghemat 5.534,3 GJ setara dengan penghematan Rp2 miliar pada 2023.

Bahkan, Bridgestone Indonesia berhasil menghemat penggunaan air bersih 120.756,70 matau setara dengan penghematan Rp2,2 miliar untuk pabrik Karawang dan sebesar 22,120 m3 pada pabrik Bekasi setara dengan penghematan Rp521 juta pada 2023.

Selain itu, perusahaan berhasil mengurangi potensi sisa hasil produksi (B3 dan non-B3) sebesar 769-ton atau setara menghemat Rp1,1 miliar pada pabrik di Karawang dan 66-ton atau setara menghemat Rp257 juta sepanjang 2023.

Tak hanya aspek lingkungan, Bridgestone Indonesia melalui pabrik Karawang juga konsisten melakukan program tanggung jawab sosial yakni Pemberdayaan Ekonomi Perempuan dan muda-mudi di Muara Gembong, Kabupaten Bekasi. Bridgestone Indonesia berhasil memberdayakan kaum perempuan dan muda-mudi di Desa Pantai Bahagia.

Mereka diberikan pelatihan dalam pengolahan produk makanan, minuman, serta pembuatan batik dengan pewarna alami yang dihasilkan dari sumber daya alam mangrove yang melimpah di sekitar tempat tinggal mereka.

Selain program pemberdayaan terhadap masyarakat, Bridgestone Indonesia juga menanam pohon mangrove di lokasi yang sama seluas 16.040 pohon seluas dua hektar hingga 2024.

Sementara itu, Bridgestone Indonesia melalui pabrik Bekasi juga aktif pada aspek tanggung jawab sosial, yakni dalam mendukung program pemerintah dalam menurunkan angka kecelakaan dengan memberikan edukasi pentingnya keselamatan di jalan raya kepada pelajar sekolah menengah pertama (SMP).

Tahun lalu, Bridgestone Indonesia menggelar Road Safety School Program (RSSP) 2024 di SMPN 2 Bekasi. Kegiatan ini digelar dalam rangka mendukung program keselamatan berlalu lintas sekaligus meningkatkan awareness mengenai pentingnya perilaku pengguna jalan yang baik.

Melalui program ini, Bridgestone Indonesia juga memberikan pemahaman terhadap makna rambu-rambu lalu lintas dan infrastruktur pendukung keselamatan jalan lainnya kepada pelajar sejak usia dini.

Lebih lanjut, PROPER merupakan amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup. PROPER mencakup 4 (empat) kegiatan utama, yakni pengawasan penaatan perusahaan, penerapan keterbukaan dalam pengelolaan lingkungan atau public right to know, pelibatan masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup, dan pelaksanaan kewajiban perusahaan untuk menyampaikan informasi terkait pengelolaan lingkungan.

SF-Admin