Financial Independent merupakan pilar penting dalam pemberdayaan perempuan, yang memungkinkan perempuan untuk mengambil alih kendali atas kehidupan mereka dan membuat pilihan berdasarkan informasi yang dapat membuka jalan menuju masa depan yang lebih cerah – bagi diri mereka sendiri, keluarga, maupun masyarakat luas.
Dengan adanya penelitian dari McKinsey Global Institute yang mengindikasikan bahwa GDP global dapat meningkat sebesar USD 12 triliun pada tahun 2025 jika kesetaraan gender dapat diatasi dan perempuan dapat diberdayakan secara ekonomi, acara ini bertujuan untuk memberikan kontribusi pada visi tersebut dengan membekali perempuan dengan berbagai pengetahuan dan instrumen keuangan yang dibutuhkan.
Menanggapi hal ini, Professional Women HUB BritCham Indonesia mengadakan acara flagship yang berjudul “Women in Finance: Empowering Financial Independence for Women” yang berlokasi di Economic Research Institute for ASEAN and East Asia (ERIA).
Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen yang lebih luas dalam mendorong pemberdayaan keuangan dan kesetaraan gender, yang mengakui dampak transformatif yang dimiliki oleh perempuan yang mandiri secara finansial terhadap keluarga, komunitas, dan negara di seluruh dunia.
Acara ini diharapkan dapat menjadi platform yang kuat untuk bertukar pengetahuan dan inspirasi, yang akan menjadi landasan bagi perubahan positif baik di tingkat individu maupun masyarakat.
Acara ini menghadirkan para tokoh perempuan terkemuka dari perusahaan-perusahaan finansial, termasuk HSBC, Bibit.id, Stockbit, dan DNA Finance, yang membagikan pengalaman dan strategi yang dapat diterapkan untuk mendorong kemandirian finansial.
Riana Taluki, Country Head of Retail Business Banking HSBC, menekankan, “ Jangan berinvestasi jika Anda tidak sepenuhnya memahami rencana investasi Anda. Sangatlah penting bagi Anda untuk belajar dari para ahli dan mengedukasi diri Anda sendiri sebelum mengambil keputusan investasi.”
Dalam presentasinya, Vivi Handoyo Lie, Head of Investment di Stockbit dan Bibit.id, berbagi wawasan tentang kebiasaan berinvestasi, dengan mengatakan, “Perempuan cenderung lebih rajin dan konsisten dalam berinvestasi. Data dari Bibit menunjukkan bahwa perempuan telah membuat rencana investasi otomatis 8% lebih banyak dibandingkan dengan laki-laki.”
Acara ini ditutup dengan sambutan dari Sony Jetnani, Ketua Professional Women HUB BritCham dan Direktur Pemasaran PT Hansika Unggul Indah, yang juga bertindak sebagai moderator.
Ia menyatakan, “Nilai diri Anda tidak ditentukan oleh apa yang Anda miliki, tetapi oleh nilai intrinsik Anda sebagai manusia. Hubungan yang paling penting adalah hubungan yang Anda miliki dengan diri Anda sendiri. Oleh karena itu, mari kita mengutamakan untuk menghargai diri kita sendiri, dan dengan itu, kita dapat meningkatkan hubungan kita dengan uang.”
SF-Admin