Pengguna Apple iPhone pasti sudah familiar dengan teknologi MagSafe, yakni pengisian nirkabel berbasis magnet yang memungkinkan ponsel diisi daya baterainya tanpa perlu ribet mencolokkan konektor ke porta, kemudian menghubungkannya ke adaptor charger, komputer maupun powerbank.
Magnet tersebut digunakan untuk menghubungkan iPhone ke aksesori pengisian daya. Magnet MagSafe dapat mendeteksi aksesori lain yang kompatibel dan memastikan penyelarasan yang tepat untuk pengisian daya nirkabel yang cepat. Teknologi ini sebenarnya diterapkan pertama kali untuk MacBook.
Kala itu, di tahun 2006, konsep mengisi daya tanpa kabel masih menggunakan konektor magnetik pada ujung aksesori perangkat Mac. Kemudian teknologi tersebut ditinggalkan dan baru diperkenalkan kembali pada peluncuran iPhone 12 dan dipergunakan terus pada produk-produk Apple teranyar.
ANKER, sebagai merek penyedia aksesoris gaya hidup digital, kembali hadir dengan produk yang mampu mengadopsi teknologi tersebut. Kali ini lewat seri MagGo, ANKER 321 memiliki daya simpan berkapasitas 5000mAh yang cukup untuk menunjang masa pakai iPhone Anda hingga seharian penuh.
Ridwan Hidayat, Business Manager ANKER Indonesia menyampaikan, “Meski saat ini kapasitas powerbank yang beredar di pasaran semakin besar, hingga 20 ribu mAh, namun untuk seri ANKER MagGo 321 kami menggunakan baterai berkapasitas 5000mAh saja dengan beberapa pertimbangan.”
Pertama di dimensi dan bobot powerbank. “Mengingat konsep mengisi daya MagSafe ini adalah dengan menempelkan powerbank di sisi belakang ponsel, tentu akan repot jika powerbank-nya tebal, besar dan berat. Selain tak nyaman dipegang, potensi powerbank jatuh karena kelebihan beban jadi lebih besar.”
Kedua, masih terkait dengan dimensi dan bobot, “Powerbank yang lebih kecil dan ringan tentu lebih enak dibawa. Bisa masuk kantong celana tanpa mengganggu pergerakan kita,” ujar Ridwan seraya memasukkan dan mengeluarkan produk ANKER MagGo 321 dari saku celananya. “Praktis, bukan?”
Sensor Negative Temperature Coefficient
Namun tak hanya mengandalkan koneksi magnetik, ANKER MagGo 321 juga memiliki porta USB-C untuk akses keluar masuk daya. “Namanya juga powerbank, maka sifatnya harus tetap universal dong. Jadi, Anda tetap dapat mengisi iPhone maupun perangkat lain lewat kabel dan port USB-C yang ada.”
Saat daya powerbank habis, Anda juga dapat mengisi ulang lewat port USB-C ini. “Tinggal hubungkan ke adapter yang sesuai, maka pengisian powerbank juga dapat berlangsung dengan cepat alias fast charging,” sambung Ridwan. Total daya keluar untuk USB-C adalah 12W, serta 7.5W untuk sisi magnetic.
Yang banyak tidak diketahui pengguna adalah, daya tahan baterai pada powerbank ANKER telah melebihi rata-rata baterai powerbank pabrikan lain di pasaran. “Sebagai gambaran, kapasitas baterai ANKER setelah digunakan selama 20 bulan masih di angka 90%, sementara baterai lainnya hanya tinggal 60%.”
Dikenal dengan kualitas serta keamanan produk, ANKER juga memperkenalkan sensor NTC sebagai “anjing penjaga” temperatur perangkat selama digunakan. Ridwan menjelaskan bahwa, “Sensor ini memantau suhu hingga 7200 kali per jam sehingga Anda tidak perlu khawatir akan terjadi overheat.”
NTC yang merupakan akronim dari Negative Temperature Coefficient semakin melengkapi fitur keamanan berlapis yang selama ini sudah ditanamkan di produk-produk powerbank ANKER. “Meski begitu, harga yang dibanderol ANKER tetap menyesuaikan dengan pasar lokal kok,” Ridwan berpromosi.
Normalnya, ANKER MagGo 321 bisa diperoleh dengan merogoh kocek sebesar Rp1,2 juta. Namun saat ini, ANKER memberikan potongan harga hingga 75% sehingga Anda hanya cukup menyediakan budget Rp299 ribu saja! “Dan harga diskon bukan berarti menghilangkan garansi panjang 18 bulan ya,” tutupnya.
SF-Admin