Meningkatnya kecintaan masyarakat terhadap produk-produk asli Indonesia memberikan dampak yang menggembirakan pada perkembangan dan keberlangsungan jenama fesyen lokal seperti MIWA Pattern yang hadir dengan keunikan motif, warna-warna ceria dan upaya-upaya memberikan dampak yang baik bagi sesama.
Mengawali 2024, MIWA Pattern membuka gerai barunya di Pendopo, Living World, Alam Sutera Tangerang Selatan. Kolaborasi dengan perusahaan retail seperti Pendopo ini, merupakan cara untuk memungkinkan perjumpaan baru dengan pencinta fesyen yang lebih luas.
Dalam perjalanan meluaskan kesadaran dan hubungan timbal balik yang berdampak baik antara jenama dengan konsumennya, kehadiran dan dukungan dari perusahaan retail seperti Pendopo yang berada di bawah naungan Kawan Lama Group ini, memberi ruang bagi MIWA Pattern untuk melebarkan saya, menjumpai khalayak di pasar yang lebih beragam.
Terletak di Mal Living World Alam Sutera lantai 2, area MIWA Pattern di Pendopo Alam Sutera adalah toko offline atau luring (di luar jaringan) MIWA Pattern pertama di kawasan Tangerang Raya yang terdiri dari Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang.
Area MIWA Pattern terletak di barisan depan Pendopo, dengan desain area spesial yang dihiasi desain karya Mira Hoeng dengan warna dasar pink. Pada area tersebut pelanggan bisa memilih dan mencoba langsung berbagai koleksi MIWA Pattern, mulai dari gaun, blus, syal, kemeja untuk laki-laki, dan lain-lain.
“Kehadiran MIWA Pattern secara offline di Pendopo diharapkan dapat mendekatkan para pecinta MIWA Pattern di Tangerang Raya sehingga dapat dengan mudah melihat dan membeli koleksi-koleksi terbaru dari MIWA Pattern,” Mira Hoeng, desainer dan pendiri MIWA Pattern mengatakan.
Pendopo secara khusus menghadirkan MIWA Pattern sebagai salah satu karya anak bangsa dengan berbagai nilai positifnya sebagai bagian dari komitmennya untuk mendorong kemajuan ekosistem kreatif dan pengembangan produk lokal khususnya dalam bidang fesyen dan living.
Kerja sama ini berawal dari pertemuan Mira Hoeng, CEO/Founder MIWA Pattern dengan Tasya Widya Krisnadi, Direktur Pendopo yang sama-sama bercita-cita untuk memberi manfaat bagi sesama melalui produk lokal.
“Kami berharap kolaborasi ini bisa menjadi langkah baik bagi upaya pewujudan cita-cita kami memberi manfaat bagi sesama,” Tasya menjelaskan.
Cita-cita tersebut diwujudkan MIWA Pattern melalui berbagai donasi melalui penjualan dan pemberdayaan ibu-ibu di berbagai daerah sebagai pengrajin.
Sedangkan Pendopo mewujudkannya melalui hadirnya MIWA Pattern sebagai salah satu produk lokal yang dikurasi Pendopo, dan kesamaan dalam semangat pemberdayaan masyarakat, khususnya perempuan, yang telah dilakukan oleh Pendopo di Kabupaten Sikka dan Kabupaten Buleleng.
Menariknya, menandai pembukaan gerai terbaru di Pendopo dan menyambut Tahun Baru Imlek 2024 yang merupakan tahun Naga Kayu, MIWA Pattern meluncurkan koleksi terbaru MIWA Dragon. Sesuai dengan namanya koleksi MIWA Dragon hadir dengan motif bertema naga dengan warna-warni cerah khas MIWA Pattern.
“Dalam mitologi zodiak Cina, naga melambangkan sosok dewa pelindung yang menjaga manusia dari segala bahaya. Naga juga melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan. Melalui motif ini, saya ingin mendoakan semua pencinta MIWA Pattern yang menggunakan koleksi Dragon terlindungi dari bahaya dan bala negatif sepanjang tahun Naga Kayu ini,” Mira berharap. Koleksi Dragon ini tersedia secara eksklusif di Pendopo untuk penjualan offline.
SF-Admin